Yogyakarta Selasa, 9 Mei 2023 dilaksanakan penutupan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Angkatan V dan Angkatan VI Tahun 2023 di Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah Istimewa Yogyakarta. Pj. Sekretaris Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, Bapak Wiyos Santoso, S.E., M.Acc., hadir untuk menutup pelatihan.

Acara diawali dengan penyampaian pesan dan kesan oleh salah satu perwakilan peserta dari masing-masing angkatan dan dilanjutkan dengan yel-yel masing-masing angkatan.

Dalam laporannya, Kepala Bidang Penjenjangan Badan Diklat DIY, Ibu Budiharti SE., M.Si., menyampaikan bahwa tujuan Latsar CPNS adalah untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat motivasi nasionalisme, dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul, bertanggung jawab, serta memperkuat profesionalisme dan kompetensi bidang.

Pelaksanaan Latsar CPNS Angkatan V dan Angkatan VI dilaksanakan selama 74 hari dengan metode Blended Learning dengan tahapan:

  1. Tahap MOOC selama 16 hari
  2. Tahap Distance Learning selama 22 hari
  3. Tahap Aktualisasi di tempat kerja selama 30 hari
  4. Tahap Klasikal selama 6 hari

Evaluasi peserta pada Latsar CPNS Angkatan V, menyatakan 40 orang peserta LULUS dengan kualifikasi kelulusan Sangat Memuaskan 14 orang dan Memuaskan 26 orang dengan nilai rata-rata 89,59. Berikut 5 peringkat terbaik :

  1. Peringkat pertama oleh Azkia Nur Adila Widodo, Md.Ak. dari Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta
  2. Peringkat kedua oleh Endang Andayani, A.Md dari UPT Puskesmas Tegalrejo Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta
  3. Peringkat ketiga oleh Rahma Nadhifa, A.Md.Ak. dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Yogyakarta
  4. Peringkat keempat oleh Sholahudin Muin, A.Md., dari Dinas Komunikasi Informatika danPersandian Kota Yogyakarta
  5. Peringkat kelima oleh Peni Kurniawati, A.Md., dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Yogyakarta

Sementara untuk evaluasi peserta pada Latsar CPNS Angkatan VI, menyatakan 40 orang LULUS dengan kualifikasi kelulusan : Sangat Memuaskan 11 orang dan Memuaskan 29 orang dengan nilai rata-rata 89,46. Berikut 5 peringkat terbaik :

  1. Peringat pertama oleh Winaldha Erza Nur Hafizah, A.Md.T., dari Rumah Sakit Pratama Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta
  2. Peringkat kedua oleh Istiqomah, A.Md., dari UPT Pengelola Taman Budaya, Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta.
  3. Peringkat ketiga oleh Elly Setyapariningtyas, Md., dari UPT Pengelolaan Rusunawa, Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Yogyakarta
  4. Peringkat keempat oleh Dewi Mutiara Raya, Md., dari Inspektorat Kota Yogyakarta
  5. Peringkat kelima oleh Asri Dewi Udayani, Md., dari Sekretariat DPRD Kota Yogyakarta

Bapak Wiyos dalam sambutannya menyampaikan bahwa diklat dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan dalam rangka pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian dan etika PNS di samping pengetahuan dasar tentang sistem penyelenggaraan pemerintahan negara, bidang tugas, dan budaya organisasi agar mampu melaksanakan tugas dan perannya sebagai pelayanan masyarakat. Terwujudnya pemerintahan yang bersih, berwibawa, transparan dalam menjalankan tugas pelayanan public dengan tekad memerangi praktek-praktek KKN atau yang lebih populer dengan istilah “Good Governance”.

Setelah menyelesaikan diklat para peserta diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang mampu memperbaiki kualitas pelayanan sektor publik dan dengan kapasitas yang dimiliki diharapkan dapat mampu melakukan perbaikan dan perubahan terhadap kinerja di instansi masing-masing serta mewujudkan kemampuan professional yang didukung dengan mental yang baik, kemauan, rasa tanggung jawab, dalam menciptakan situasi kerja yang baik dan harmonis baik dengan atasan maupun dengan rekan kerja, karena hal tersebut akan menghasilkan kinerja yang optimal.

 

(team)